DESA DUKUHPICUNG

SEJARAH

226 0

Diperkirakan tahun 1501 ada dua orang Pemuda Paninggaran atau yang suka berburu yang bernama Dita Merta atau yang lebih dikenal Mbah Buyut Dita Merta dan Dipa Merta, anak dari Mbah Buyut Kuwu Sangkan Cirebon. Kakak beradik dating ke sebuah Dukuh ( Lembur ) yang masih hutan belantara, disitu ada sebuah pohon picung yang besar dan berhenti untuk beristirahat sambil menyender dipohon besar tersebut, saking betahnya di tempat tersebut pada akhirnya pohon picung itu ditebang dan bekas tebangannya dibangun gubug, karena besarnya pohon picung tersebut jadi lantai tempat istirahatnya.

Pada waktu Mbah Buyut Dita Merta dan Dipa Merta sudah lama bermukim di padukuhan ( Lembur ), datanglah rombongan para kyai  dari Gebang Cirebon yaitu Kyai Kastuba dan nama istilah sekarang Buyut Kastuba atau Buyut Sajaman, yang kelak nantinya menjadi Kepala Desa yang kedua, yang makamnya sampai sekarang masih banyak yang berziarah. Yang kedua adalah Buyut Prihatin atau istilah nama sekarang Mbah Buyut Baros Ngora karena Mbah Buyut Prihatin tidak suka makan nasi, melainkan makan pucuk daun kunyit ( istilah di kampong Baros itu kunyit ) yang sekarang makamnya berada di puncak Gunung Jati Gede dan sampai sekarang masih banyak yang berziarah baik dari desa setempat maupun dari luar desa bahkan luar daerah. Bahkan, Ibu Megawati Soekarno Putri pernah berziarah ke makam tersebut. Lalu yang ketiga adalah Mbah Buyut Dita Merta, yang sekarang makamnya berada di balangantrang, sampai sekarang masih banyak yang berziarah, yang kebanyakan dari luar wilayah, seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Setelah adanya pengembangan wilayah, karena pada waktu itu belum ada desa tersendiri. Maka terbentuklah menjadi 5 desa yang awalnya masih satu wilayah, diantaranya; Desa Dukuhpicung, Desa Wilanagara, Desa Sindangsari, Desa Walaharcageur dan Desa Cipetir. Lalu Mbah Buyut Dita Merta membaginya menjadi dua wilayah, yaitu:

  1. Dukuh (Lembur) berhubung disesuaikan dengan pertama kali dating yaitu kesebuah pohon picung, maka akhirnya Desa ini diberi namaDesa Dukuhpicung yang dipimpin oleh Kepala Desa saat itu yaitu Mbah Buyut Dita Merta dan lokasinya di Dusun Dukuhkulon, diperkirakan pada tahun 1817 Desa dipindahkan ke Paseur Dayeuh atau yang dikenal sekarang sebagai Blok Desa.
  2. Adiknya, Mbah Buyut Dipa Merta ditugaskan untuk memimpin atau istilah pada saat itu sebagai Walinagara di empat Desa tersebut yang berpusat di Desa Wilanagara.

0 Komentar

PEMERINTAH DESA DUKUHPICUNG

Blok Desa RT. 004 RW. 002 Desa Dukuhpicung Kec. Luragung Kab. Kuningan

[email protected]

Ikuti Kami

© Pemerintah Desa Dukuhpicung. All Rights Reserved. Powered by easydes.id

Design by HTML Codex

Hubungi kami